Moerdiono

Jumat, 07 Oktober 2011


Moerdiono lahir di Banyuwang pada tanggal 19 Agustus 1934,Mantan Menteri Sekertaris Negara (Mensesneg) Moerdiono wafat 7 oktober 2011. Banyak cerita dari mantan orang kepercayaan Almarhum Presiden Soeharto semasa hidupnya.

Sosok yang terkenal dengan gumaman 'eeee.. Eee.. Eee..' itu, dikenal telah mengabdikan sebagian hidupnya pada Negara ini.

Berikut Profil singkat Moerdiono. Dia merupakan mantan Menteri Sekretaris Negara era Soeharto pada tiga periode, Kabinet Pembangunan IV (19 Maret 1983 - 22 Maret 1988) Kabinet Pembangunan V (23 Maret 1988 - 17 Maret 1993) dan Kabinet Pembangunan VI (17 Maret 1993 - 14 Maret 1998).

Awalnya, Moerdiono yang lulusan Akademi Pemerintahan Dalam Negeri (APDN) Malang (1957) dan Lembaga Administrasi Negara (1967) ini mulai berkarir pada masa Orde Baru. Ia memulai karier menjadi staf Sekretaris Negara (1966) dan kemudian menjadi Asisten Menteri Sekretaris Negara Urusan Khusus (1972) lalu menjadi Sekretaris Kabinet (1981-1983).

Moerdiono yang kelahiran Banyuwangi 19 Agustus 1934 ini tercatat aktif sebagai Ketua PB Persatuan Tenis Lapangan Indonesia (PB Pelti) dan Ketua panitia Kordinasi Kerjasama Teknik Luar Negeri.

Ia juga pernah menerima penghargaan Bintang Yudha Dharma Nararya (1986), Bintang Mahaputera Adipradana (1987) dan Doktor Honoris Causa dari Universitas Airlangga, Surabaya (1994).

Setelah Orde Baru berakhir, Moerdiono yang sebelumnya berkiprah di Golkar memilih Gerindra untuk labuan politiknya. Ia juga sempat menjabat Ketua Dewan Penasihat di Partai tersebut tahun 2008.

Moerdiono kini meninggalkan tiga orang anak dari hubungannya dengan Maryati. Ninuk Mardiana Pambuddy, Novianto Prakoso dan Indrawan Budi Prasetyo.

Moerdiono menghembuskan nafas terakhir pada 7 Oktober 2011 di RS Gleneagles, Singapura. Ia wafat karena sakit kanker paru-paru. Jenazahnya dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta. Selamat jalan pak Moer.

0 komentar:

Posting Komentar